Ruangpubliknews.com- Bandar Lampung – Bupati H. Raden Adipati Surya, S.H.,M.M menjadi Narasumber Metro TV Program Bung Is Menyapa Bersama Bupati Way Kanan di Studio Metro TV Lampung Kantor Lampung Post Bandar Lampung, Minggu (09/02/2025) Siang.
Selain menceritakan proses awal hingga akhirnya rute penerbangan Citilink bisa terealisasi di Bandara Gatot Soebroto, Bupati Adipati juga menyampaikan bahwa sementara ini Bandara Gatot Soebroto melayani penerbangan Rute HLP-WTX (pp) seminggu dua kali, dengan jadwal penerbangan di Hari Rabu dan Minggu sesuai jam penerbangan yang telah ditentukan. Bandara Gatot Soebroto juga melayani penerbangan rute Sultan Mahmud Badarudin di Palembang ke Gatot Soebroto di Way Kanan, kemudian dilanjutkan ke Radin Inten II di Bandar Lampung (pp) menggunakan Maskapai Susi Air setiap hari Sabtu.
Ditanya alasan pilihan penerbangan tidak setiap hari melainkan dua kali dalam seminggu, Bupati Adipati menjelaskan bahwa pada awalnya tentu dengan melihat respon pasar/market, masyarakat dan pelaku-pelaku usaha di wilayah perbatasan Lampung dan Sumatera Selatan terutama di wilayah Way Kanan, OKU, Oku Timur dan OKU Selatan, serta tidak menutup kemungkinan Sebagian masyarakat Lampung Barat dan Lampung Utara, seperti yang disampaikan dalam dialog sebelumnya bahwa saat ini memiliki moda transportasi yang cepat, aman dan nyaman melalui transportasi udara. Selama ini belum ada maskapai yang terbang ke Jakarta secara komersial, sehingga bilamana pasar/market/demand tumbuh, tidak menutup kemungkinan Citilink akan menambah jadwal penerbangan dalam seminggu tiga kali atau menjadi tiap hari/daily dan tidak menutup kemungkinan dibuka rute baru ke kota lain sesuai dengan keinginan masyarakat.
Terkait dengan realisasi penerbangan, respon masyarakat sangat positif. Saat ini masyarakat lebih mudah bepergian ke Jakarta, dan dunia usaha meliat ini sebagai peluang untuk mempercepat distribusi barang dan jasa. Jika melihat data penumpang penerbangan perdana tanggal 5 Februari lalu, penumpang yang berangkat dari Halim Perdana Kusuma menuju Gatot Soebroto sebanyak 12 orang, untuk rute sebaliknya berjumlah 60 orang penumpang (full). Diharapkan dengan kegiatan promosi yang masiv yang akan dilakukan kedepannya, repon terhadap dibukanya rute ini akan terus meningkat. (Red)